The Mysterious Art Museum - Chapter 95 (2) - The Mysterious Art Museum

One day, when a novelist woke up from a restless sleep,he realized that he had transformed into his 12-year-old self.

When we met for the first time in our first year of high school, he saw my contempt, but silently continued to clean;

A lowly child beggar, a noble prince, a monster viewed as the enemy of the entire world. If you possess all three identities at the same time, which identity would you choose to help you earn a better ending?

Seratus tahun yang lalu, Ordo Cahaya mengalahkan Raja Kegelapan dan mendirikan pemerintahan yang mereka sebut era perdamaian.Namun, di balik senyum para penguasa Cahaya, tersimpan sistem yang menindas. Orang-orang yang dianggap “kotor” atau “berbeda” dimusnahkan atas nama kemurnian. Siapa pun yang mempertanyakan Ordo dituduh sebagai pemuja kegelapan dan dihukum mati.Namun, ada rumor yang mengatakan bahwa sisa-sisa kekuatan kegelapan perlahan-lahan bangkit. Seorang pemuda misterius bernama Kaelen, yang memiliki darah gelap, mulai mengumpulkan pengikut untuk menumbangkan tirani Cahaya. Mereka tidak bertarung untuk menghancurkan dunia, tetapi untuk mengembalikan keseimbangan dan mengungkap kebohongan Cahaya.