Previous chapter:
Chapter 43: – Suara di Antara Bayangan
Next chapter:
Chapter 45: – Retakan Kepercayaan
PREVIEW
... it dengan semburat jingga yang tampak suram di balik barikade kayu yang mulai lapuk. Pos itu berdiri di tengah hutan lebat dengan parit dangkal mengelilinginya, serta pagar kayu runcing yang mulai menunjukkan tanda-tanda rapuh setelah pertempuran sebelumnya. Udara sore bercampur aroma tanah basah dan sisa darah yang mulai memudar, menciptakan suasana yang pengap dan mencekam.
Para penjaga menyambut mereka dengan tatapan penuh tanya, sementara Varrok dan Rhal segera menghampiri dengan rau ...
YOU MAY ALSO LIKE